sonicspirits.com – Liverpool kembali menelan kekalahan di Liga Inggris 2025/26 setelah tumbang 2-3 dari Brentford pada laga pekan kesembilan. Pertandingan berlangsung di Gtech Community Stadium, Minggu dini hari, 26 Oktober 2025. Hasil ini memperpanjang catatan buruk The Reds yang kini menelan empat kekalahan beruntun di kompetisi domestik.
Dilansir dari Antara, kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi skuad asuhan Jurgen Klopp. Liverpool kini terlempar ke peringkat keenam klasemen sementara dengan 15 poin dari sembilan laga. Sementara itu, Brentford naik ke posisi 10 dengan koleksi 13 poin setelah meraih kemenangan penting di kandang sendiri.
Brentford Unggul Cepat dan Dominan di Babak Pertama
Brentford langsung menekan sejak awal pertandingan. Gol cepat tercipta di menit ke-5 melalui Dango Ouattara, yang memanfaatkan bola pantul hasil lemparan ke dalam jarak jauh. Sepakannya menembus jala gawang Liverpool dan membawa The Bees unggul 1-0.
Liverpool berusaha membalas. Peluang emas hadir pada menit ke-19 lewat sepakan Florian Wirtz, tetapi bola masih melebar dari gawang Brentford. Tim tuan rumah tidak mengendurkan tekanan dan hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-38 melalui Mikkel Damsgaard, namun peluang itu mampu digagalkan kiper Giorgi Mamardashvilli.
Menjelang akhir babak pertama, Brentford sukses memperbesar keunggulan. Melalui skema serangan balik cepat, Kevin Schade mencetak gol usai menerima umpan terobosan dari Damsgaard. Gol di menit ke-45 itu membuat skor berubah menjadi 2-0.
Liverpool akhirnya memperkecil ketertinggalan di masa injury time babak pertama. Milos Kerkez mencetak gol lewat skema tap-in setelah memanfaatkan bola muntah di depan gawang. Babak pertama pun ditutup dengan skor 2-1 untuk keunggulan Brentford.
Penalti Igor Thiago Pastikan Kemenangan Brentford
Memasuki babak kedua, Brentford tetap tampil agresif. Peluang emas kembali datang di menit ke-55 melalui Mikkel Damsgaard, namun Mamardashvilli lagi-lagi melakukan penyelamatan gemilang.
Tiga menit berselang, Brentford mendapatkan hadiah penalti setelah Virgil van Dijk dinilai melanggar Ouattara di kotak terlarang. Setelah tinjauan VAR, wasit menunjuk titik putih. Igor Thiago yang menjadi eksekutor berhasil menaklukkan Mamardashvilli dan membawa Brentford unggul 3-1 pada menit ke-58.
Liverpool berusaha bangkit di menit-menit akhir. Upaya mereka membuahkan hasil di menit ke-88 melalui gol Mohamed Salah, yang menerima umpan akurat dari Dominik Szoboszlai. Namun, gol tersebut tidak cukup untuk menghindarkan Liverpool dari kekalahan. Laga berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Brentford.
Baca Juga : “Ammar Zoni Batal Menikah dengan Dokter Kamelia, Sempat Ingin Ijab Kabul di Lapas“
Posisi Liverpool Terancam, Brentford Makin Percaya Diri
Kekalahan ini memperpanjang rentetan buruk Liverpool di Liga Inggris menjadi empat kekalahan berturut-turut. Kondisi ini membuat posisi mereka di papan atas mulai terancam oleh pesaing seperti Newcastle United dan Aston Villa.
Bagi Brentford, kemenangan atas tim besar seperti Liverpool menjadi dorongan moral besar untuk melanjutkan tren positif. Pelatih Thomas Frank menilai hasil ini sebagai buah dari kerja keras dan disiplin taktik anak asuhnya.
“Kami tahu Liverpool punya kualitas tinggi, tapi para pemain tampil dengan disiplin dan memanfaatkan peluang dengan baik,” ujar Thomas Frank dalam konferensi pers usai laga.
Statistik dan Konteks Tambahan
Menurut data Premier League Official, Liverpool menguasai bola hingga 61 persen dan menciptakan 16 percobaan tembakan, namun hanya lima yang mengarah ke gawang. Sebaliknya, Brentford bermain efisien dengan delapan tembakan dan tiga di antaranya berbuah gol.
Tren negatif Liverpool menjadi perhatian publik karena lini belakang mereka terlihat rapuh. Dari empat laga terakhir, The Reds telah kebobolan 11 gol, sementara produktivitas lini depan menurun drastis dibanding awal musim.
Analis sepak bola Inggris, Gary Lineker, menyebut bahwa Liverpool perlu segera memperbaiki koordinasi pertahanan dan efektivitas penyelesaian akhir. “Masalah mereka bukan sekadar kualitas pemain, tapi lebih pada konsistensi dan organisasi permainan,” ujarnya di BBC Sport.
Susunan Pemain Kedua Tim
Brentford (3-4-3): Caoimhin Kelleher; Michael Kayode, Nathan Collins, Sepp van den Berg, Kristoffer Ajer; Jordan Henderson, Yehor Yarmoliuk; Dango Ouattara, Mikkel Damsgaard, Kevin Schade; Igor Thiago.
Liverpool (4-2-3-1): Giorgi Mamardashvilli; Milos Kerkez, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Conor Bradley; Dominik Szoboszlai, Curtis Jones; Cody Gakpo, Florian Wirtz, Mohamed Salah; Hugo Ekitike.
Penutup: Liverpool Harus Segera Bangkit dari Tren Negatif
Kekalahan keempat beruntun ini menjadi sinyal bahaya bagi Liverpool yang berambisi merebut gelar Liga Inggris musim ini. Dengan kompetisi yang semakin ketat, Jurgen Klopp harus segera menemukan formula terbaik untuk mengembalikan konsistensi timnya.
Sementara Brentford patut berbangga atas kemenangan bersejarah ini. Performa gemilang mereka menjadi bukti bahwa kerja keras dan taktik disiplin mampu menumbangkan klub besar sekelas Liverpool.
Jika Liverpool tidak segera bangkit, peluang mereka bersaing di papan atas bisa semakin menjauh. Laga berikutnya akan menjadi ujian penting bagi The Reds untuk mengakhiri krisis dan kembali ke jalur kemenangan.
Baca Juga : “Raisa Andriana Akhirnya Buka Suara soal Perceraian, Tetap Kompak Besarkan Zalina“
